Jordy Wehrmann, gelandang Madura United yang berdarah Indonesia-Belanda, kembali mengungkapkan kesiapan untuk membela Timnas Indonesia setelah dihubungi oleh PSSI pada Agustus 2024. Meskipun sebelumnya sempat ada komunikasi dengan PSSI, hingga kini Wehrmann mengaku belum ada tindak lanjut lebih lanjut dari pihak federasi. Artikel ini akan membahas perjalanan Jordy Wehrmann, kontak awal dengan PSSI, dan bagaimana kontribusinya dapat memperkuat lini tengah Timnas Indonesia.
Awal Kontak dengan PSSI
Pada Agustus 2024, Jordy Wehrmann dihubungi oleh salah satu perwakilan PSSI untuk membahas kemungkinan memperkuat Timnas Indonesia. Dalam kontak tersebut, PSSI menanyakan pendapat Wehrmann tentang membela timnas, dan dengan tegas, gelandang berusia 24 tahun ini menyatakan kesiapan untuk bergabung. Sebagai pemain yang memiliki pengalaman bermain di Eropa, termasuk bersama Feyenoord Rotterdam, Wehrmann menyampaikan bahwa ia siap untuk memberikan kontribusi terbaiknya jika dibutuhkan.
“Ketika mereka (PSSI) membutuhkan saya, tinggal hubungi saya,” ujar Wehrmann dalam wawancara eksklusif dengan Yussa Nugraha pada channel YouTube Nussa Nugraha, Senin (2/12/2024). “Namun, setelah itu PSSI belum lagi menghubungi saya,” lanjutnya, mengungkapkan kekecewaannya atas tidak adanya tindak lanjut setelah komunikasi pertama.
Miss Komunikasi dengan PSSI di 2022
Sebelum kontak di 2024, Wehrmann mengungkapkan bahwa ada miss komunikasi antara dirinya dan PSSI pada tahun 2022. Saat itu, PSSI sudah berencana untuk menaturalisasi Wehrmann menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), bersama dua pemain naturalisasi lainnya, Sandy Walsh dan Jordi Amat. PSSI ingin menambah kekuatan di lini tengah Timnas Indonesia dengan Wehrmann, yang saat itu masih bermain di Liga Swiss bersama FC Luzern dan sedang dalam proses transfer ke ADO Den Haag di Belanda.
Namun, Wehrmann mengakui bahwa ia tidak menanggapi tawaran tersebut dengan serius pada saat itu, karena dirinya lebih fokus pada proses perpindahan klub. “Mungkin ada misskom beberapa tahun lalu. Saat PSSI menghubungi saya pertama kali, saya masih fokus ke periode transfer klub,” ungkap Wehrmann. “Saya juga berkomunikasi dengan pelatih Shin Tae-yong dan ditanyakan kesediaan membela Timnas Indonesia. Saat itu, saya bilang saya terbuka untuk itu,” tambahnya.
Wehrmann menyadari bahwa ketidakhadirannya dalam pembicaraan tersebut mungkin telah memberikan kesan bahwa ia menolak tawaran PSSI. Namun, jika saja ia merespon lebih serius, ia bisa saja menjadi bagian penting dari lini tengah Timnas Indonesia yang kini membutuhkan pemain dengan kemampuan teknis dan kekuatan fisik di sektor tersebut.
Peran Penting Jordy Wehrmann di Madura United
Meskipun sempat mengalami ketidakhadiran dalam pembicaraan naturalisasi, Wehrmann tidak menunjukkan penurunan performa. Sebaliknya, ia tampil sangat impresif bersama Madura United di Liga 1 Indonesia. Sebagai jenderal lapangan tengah, Wehrmann telah mengemas satu assist di musim 2024-2025 ini dan berperan penting dalam mengatur aliran bola serta memperkuat lini tengah tim.
Pemain dengan tinggi badan 180 cm ini menunjukkan kualitas permainan yang sangat tinggi, meskipun berkarier di Liga Indonesia. Wehrmann mampu mendominasi lini tengah dengan penguasaan bola yang baik, kemampuan bertahan, serta visi permainan yang tajam. Dengan pengalaman internasional yang luas, dari bermain di Liga Belanda hingga Eropa, Wehrmann memiliki keunggulan taktis yang sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.
Kebutuhan Timnas Indonesia di Lini Tengah
Melihat komposisi Timnas Indonesia saat ini, keberadaan Jordy Wehrmann di lini tengah timnas bisa menjadi solusi yang sangat berharga. Saat ini, Timnas Indonesia membutuhkan gelandang yang kuat dalam bertahan dan memiliki kemampuan distribusi bola yang baik, serta ketenangan dalam menghadapi tekanan lawan. Wehrmann, dengan pengalaman bertanding di level Eropa, memiliki kualitas tersebut.
Duet antara Wehrmann dan Thom Haye, sesama pemain yang juga berpengalaman di Eropa, akan menciptakan lini tengah yang solid dan tangguh. Wehrmann memiliki kemampuan untuk mengatur tempo permainan, menahan serangan lawan, dan memberikan bola-bola distribusi yang tepat, sementara Haye menawarkan kecepatan dan ketahanan fisik. Bersama-sama, keduanya bisa memberikan keseimbangan dan kekuatan di sektor vital tersebut.
Apakah PSSI Akan Melanjutkan Proses Naturalisasi?
Setelah kontak pertama pada Agustus 2024, dengan Wehrmann yang menyatakan kesiapan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, PSSI seharusnya mengambil langkah lebih lanjut untuk memproses naturalisasi pemain ini. Mengingat kebutuhan mendesak Timnas Indonesia di lini tengah, Wehrmann bisa menjadi tambahan yang sangat berharga, terutama dalam menghadapi tim-tim besar di kompetisi internasional.
Jika proses naturalisasi dapat segera dilaksanakan, Wehrmann diprediksi sudah bisa memperkuat Timnas Indonesia pada pertandingan tandang melawan Australia di matchday ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Kamis, 20 Maret 2025. Kehadirannya di lini tengah akan memberi kekuatan tambahan bagi Indonesia untuk bersaing di level internasional.
Masa Depan Jordy Wehrmann di Timnas Indonesia
Jordy Wehrmann merupakan pemain dengan kualitas yang sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia saat ini. Meskipun sempat terjadi miss komunikasi pada tahun 2022, Wehrmann kini menunjukkan keseriusannya untuk bergabung dengan skuad Garuda. Dengan pengalaman dan kemampuan teknis yang dimilikinya, Wehrmann bisa menjadi salah satu pemain kunci yang memperkuat lini tengah Timnas Indonesia di masa depan.
Kehadiran Wehrmann, jika ditambahkan dengan pemain-pemain berkualitas lainnya seperti Thom Haye dan pemain naturalisasi lainnya, dapat memberikan dimensi baru bagi Timnas Indonesia yang lebih kompetitif di pentas internasional. Kini, bola berada di tangan PSSI untuk segera memproses naturalisasi Wehrmann, agar Timnas Indonesia semakin kuat dan siap bersaing dengan negara-negara besar di Asia dan dunia.